Ustadzku.....Ooooh Ustadzku

Engkaulah orang tua yang kukenang
walau aku tak pernah kau timang
selalu mengajarkan tuk menjadi sang pemenang
agar hidup tak selalu di tindas dan ditendang

Dari dirimu yang berpendidikan
telah kutemukan arti kehidupan
telah ku dapatkan makna pendirian
demi meraih sebuah masa depan

Tahukah engkau betapa sedih hati ini
disaat semua harus terjadi
meninggalkan orang yang dicintai
untuk menggapai Ridho Ilahi

Maafkanlah segala kekhilafanku
yang telah banyak menyakitimu
aku sadar,aku tak bisa banyak membantu
namun kau tulus dengan perbuatanku

Mungkin lewat tulisan ini
ku luapkan seluruh isi hati
hanya sedikit yang bisa ku beri
tapi do'aku selalu menyertai........

maafkan aku.....
wahai Ustaadzku......

Baca Selengkapnya...

Epilog Perpisahan

Waktu terus berjalan
meninggalkan sejuta kenangan
suka duka,sedih dan tawa
semua kita lewati bersama

kini masa itu tiba
memutus semua sejarah kita
ikatan ukhuwah yang kita bina
dan memory indah dahulu kala

Air mata terurai mengiringi perpisahan kita...
dukanya hati teringat semua cerita tentang kita...

Oooh...Sahabatku....
syukurku telah mengenal dirimu
semua kenangan indah bersamamu
tak hilang terlekang oleh waktu

Oooh...Sahabatku...
kini...kuharapkan kerelaan darimu
jangan engkau tangisi kepergianku
iringi ku dengan do'a tulusmu......

Baca Selengkapnya...

Cinta sang Pujangga

Sembari ujung pena
menggorekan kata-kata
keharuman tinta
kian tercium merebah duka

Sambil meneteskan air mata
sang pujangga menuang lara
di atas lembaran asa
tak berirma......

Cinta sang PUJANGGA.....
tiada nada yang tertata
hanya angan yang terbuang sia-sia
lagi tidak mengandung makna

jiwa sang pujangga,jiwa merana...
termakan sudah uisa
makin lama,,,dan semakin lama,,,
hanya memaikan rasa
    Duhai.....Cinta Sang Pujangga........,.

Baca Selengkapnya...